Senin, 30 April 2012

Pengalaman Pertama Menambah SKS

Jika pada postingan sebelumnya saya sedikit menceritakan tentang bagaimana caranya jika ingin menambah SKS / mengambil mata kuliah lain, sekarang saya akan sedikit menceritakan pengalaman pertama saya dan kedua teman saya tentang penambahan SKS tersebut. Mulai dari mencari dosen dan kelas yang akan di ikuti, mengatur jadwal yang ternyata bentrok dengan jadwal praktikum, kejadian saat pengisian KRS, sampai akhirnya selesai mengikuti kuliah 'di kelas orang'.

Setelah beberapa hari memepertimbangkan untuk menambah SKS dan mencari informasi, akhirnya kita bertiga memutuskan untuk mengambil mata kuliah Sistem Informasi Asuransi dan Keuangan dengan dosen pengajar ibu Feny Fidyah. Kita juga memutuskan untuk mengambil jadwal di hari Senin, karena jadwal kosong kita ada di hari Senin, dan di hari Senin itu mata kuliah tersebut ada di semua jam, dari jam ke 1-10 dan kebetulan juga dosen yang kita ikuti mengajar mata kuliah SIAK di semua jam di hari Senin.

Pada saat mengikuti penambahan kuliah ini, kelas kita, 2ka01,  belum mendapatkan jadwal untuk praktek, dan kemungkinan akan bentrok dengan penambahan mata kuliah yang kita ambil ini. Tapi ketika kita menjelaskan ke dosennya, untungnya beliau mengerti dan memakluminya. Awalnya kita masuk di kelas 3ka15 pada jam ke 1 dan 2, tapi kalau tidak salah hanya dua kali di kelas itu, karena selanjutnya kita ada praktek LabSI di jam ke 1 dan 2 itu. Akhirnya kita masuk di jam 3 dan 4, yaitu di kelas 3ka11, dan lagi-lagi di kelas itu pun hanya mengikuti dua kali, karena selanjutnya jadwal iLab pun keluar dan bentrok dengan jadwal SIAK kita. Untungnya pada saat itu kita belum mengisi KRS, jadi kita belum 'terdaftar' dikelas itu.

Akhirnya dan yang paling terakhir, kita putuskan untuk mengikuti kelas 3ka05 pada jam 7 dan 8, tapi masalah baru muncul karena ternyata jadwal SIAK di kelas itu biasanya selalu di majuin jadi jam ke 5 dan 6. Sedangkan jam ke 5, yaitu setengah 12 kita masih ada iLab. Tapi karena saat itu kita sudah mengisi KRS, dan di KRS itu kita memilih masuk di kelas 3ka05, jadi mau tidak mau kita sudah 'terdaftar' di kelas itu

Nah, pada saat pengisian KRS ini ada sedikit kejadian yang saya, rina dan muti alami. Karena kita masih 'buta' soal penambahan sks pada krs, akhirnya kita minta di bantu oleh para tutor yang ada di sana. Ketika selesai mengisi krs kuliah utama kita (di semester 4), kita pun bertanya bagaimana caranya kalau mau menambah sks. Dan seorang tutor ibu-ibu pun menjawab "kalau itu kalian ga bisa, kalian harus laporan dulu ke jurusan". Kita bertiga pun langsung terdiam, bingung, dan yang pasti panik. Karena krs itu 'hidup matinya' kita, akhirnya krs yang sudah diisi itu pun kita cancel. Ketika akan keluar dari PSA, kita bertemu dosen yang pernah mengajar kita, akhirnya kita bertanya, dan beliau menyuruh kita untuk bertanya langsung ke bagian psa yang ada di sana.

Setelah berada diruangan PSA tersebut dan di temani oleh dosen kami, kami bertiga pun menjelaskan maksud 'menambah sks' itu. Dan akhirnya kita pun mendapat kejelasan, kalau penambahan sks tidak perlu lapor ke jurusan, kita hanya tinggal menambahkannya di krs. Tetapi dengan syarat ipk kita diatas 3.00 dan kalau proses penambahan sks tersebut tidak bisa, berarti ipk kita tidak memenuhi syarat. Akhirnya kita pun kembali mengisi krs, kali ini di dampingi dengan tutor yang berbeda dengan sebelumnya, yang menyuruh kita ke jurusan. Dan ternyata ketika kita bilang kalau kita mau menambah sks, dia langsung mengerti dan kita pun hanya disuruh mengetikan kode mata kuliah yang akan kita ambil dan kelas yang kita ikuti. Setelah itu, Alhamdulillah ya, selesai deh.

Karena kita sudah terdaftar di 3ka05 yang jadwal SIAKnya dimajuin jadi jam ke 5 dan 6, akhirnya setiap hari senin setelah selesai iLab jam setengah 12, disaat teman-teman yang lain sudah bisa pulang, kita bertiga malah harus buru-buru kembali ke kampus E dan naik ke lantai 4 hanya untuk mengikuti kuliah SIAK tersebut. Capek sudah pasti, tapi karena kita sendiri yang memilih untuk menjalani itu semua, jadi apapun resikonya ya harus kita hadapi. Tapi, hari ini adalah hari Senin terakhir perkuliahan sebelum UTS, jadi pada Senin barikutnya, kita bertiga bisa sedikit tenang dan santai, tidak seperti biasanya di kejar waktu harus buru-buru bolak-balik kampus yang berbeda. Mungkin ini bisa menjadi pelajaran untuk semua yang mau menambah sks, kita harus pintar-pintar mengatur jadwal agar semuanya bisa berjalan dengan lancar dan tanpa halangan.


1 komentar:

  1. ASSALAMUALAIKUM SAYA INGIN BERBAGI CARA SUKSES SAYA NGURUS IJAZAH saya atas nama KUSUMA asal dari jawa timur sedikit saya ingin berbagi cerita masalah pengurusan ijazah saya yang kemarin hilang mulai dari ijazah SD sampai SMA, tapi alhamdulillah untung saja ada salah satu keluarga saya yang bekerja di salah satu dinas kabupaten di wilayah jawa timur dia memberikan petunjuk cara mengurus ijazah saya yang hilang, dia memberikan no hp BPK DR SUTANTO S.H, M.A beliau selaku kepala biro umum di kantor kemendikbud pusat jakarta nomor hp beliau 0853-2174-0123, alhamdulillah beliau betul betul bisa ngurusin masalah ijazah saya, alhamdulillah setelah saya tlp beliau di nomor hp 0853-2174-0123, saya di beri petunjuk untuk mempersiap'kan berkas yang di butuh'kan sama beliau dan hari itu juga saya langsun email berkas'nya dan saya juga langsun selesai'kan ADM'nya 50% dan sisa'nya langsun saya selesai'kan juga setelah ijazah saya sudah ke terima, alhamdulillah proses'nya sangat cepat hanya dalam 1 minggu berkas ijazah saya sudah ke terima.....alhamdulillah terima kasih kpd bpk DR SUTANTO S.H,M.A berkat bantuan bpk lamaran kerja saya sudah di terima, bagi saudara/i yang lagi bermasalah malah ijazah silah'kan hub beliau semoga beliau bisa bantu, dan ternyata juga beliau bisa bantu dengan menu di bawah ini wassalam.....

    1. Beliau bisa membantu anda yang kesulitan :
    – Ingin kuliah tapi gak ada waktu karena terbentur jam kerja
    – Ijazah hilang, rusak, dicuri, kebakaran dan kecelakaan faktor lain, dll.
    – Drop out takut dimarahin ortu
    – IPK jelek, ingin dibagusin
    – Biaya kuliah tinggi tapi ingin cepat kerja
    – Ijazah ditahan perusahaan tetapi ingin pindah ke perusahaan lain
    – Dll.
    2. PRODUK KAMI
    Semua ijazah DIPLOMA (D1,D2,D3) S/D
    SARJANA (S1, S2)..
    Hampir semua perguruan tinggi kami punya
    data basenya.
    UNIVERSITAS TARUMA NEGARA UNIVERSITAS MERCUBUANA
    UNIVERSITAS GAJAH MADA UNIVERSITAS ATMA JAYA
    UNIVERSITAS PANCASILA UNIVERSITAS MOETOPO
    UNIVERSITAS TERBUKA UNIVERSITAS ISLAM INDONESIA
    UNIVERSITAS TRISAKTI UNIVERSITAS KRISTEN INDONESIA
    UNIVERSITAS BUDI LIHUR ASMI
    UNIVERSITAS ILMUKOMPUTER UNIVERSITAS DIPONOGORO
    AKADEMI BAHASA ASING BINA SARANA INFORMATIKA
    UPN VETERAN AKADEMI PARIWISATA INDONESIA
    INSTITUT TEKHNOLOGI SERPONG STIE YPKP
    STIE SUKABUMI YAI
    ISTN STIE PERBANAS
    LIA / TOEFEL STIMIK SWADHARMA
    STIMIK UKRIDA
    UNIVERSITAS NASIONAL UNIVERSITAS JAKARTA
    UNIVERSITAS BUNG KARNO UNIVERSITAS PADJAJARAN
    UNIVERSITAS BOROBUDUR UNIVERSITAS INDONESIA
    UNIVERSITAS MUHAMMADYAH UNIVERSITAS BATAM
    UNIVERSITAS SAHID DLL

    3. DATA YANG DI BUTUHKAN
    Persyaratan untuk ijazah :
    1. Nama
    2. Tempat & tgl lahir
    3. foto ukuran 4 x 6 (bebas, rapi, dan usahakan berjas),semua data discan dan di email ke alamat email bpk sutantokemendikbud@gmail.com
    4. IPK yang di inginkan
    5. universitas yang di inginkan
    6. Jurusan yang di inginkan
    7. Tahun kelulusan yang di inginkan
    8. Nama dan alamat lengkap, serta no. telphone untuk pengiriman dokumen
    9. Di kirim ke alamat email: sutantokemendikbud@gmail.com berkas akan di tindak lanjuti akan setelah pembayaran 50% masuk
    10. Pembayaran lewat Transfer ke Rekening MANDIRI, BNI, BRI,
    11. PENGIRIMAN Dokumen Via JNE
    4. Biaya – Biaya
    • SD = Rp. 1.500.000
    • SMP = Rp. 2.000.000
    • SMA = Rp. 3.000.000
    • D3 = 6.000.000
    • S1 = 7.500.000(TERGANTUN UNIVERSITAS)
    • S2 = 12.000.000(TERGANTUN UNIVERSITAS)
    • S3 / Doktoral Rp. 24.000.000
    (kampus terkenal – wajib ikut kuliah beberapa bulan)
    • D3 Kebidanan / keperawatan Rp. 8.500.000
    (minimal sudah pernah kuliah di jurusan tersebut hingga semester 4)
    • Pindah jurusan/profesi dari Bidan/Perawat ke Dokter. Rp. 32.000.000

    BalasHapus

Transparent Teal Star Multi-Colored Light Pointer