Tentang Instagram

Jika postingan instagram sebelumnya membahas sedikit mengenai aplikasinya, postingan kali ini akan membahas sedikit tentang sejarahnya dan juga tentang akuisisi instagram oleh Facebook.

Mike dan Kevin, pendiri instagram

Instagram ini didirikan oleh dua orang mahasiswa alumnus Stanford University yaitu, Kevin Systrom dan Mike Krieger. Sebelumnya mereka berdua belum pernah bertemu selama di kampus. Lalu bagaimana akhirnya mereka bisa bertemu dan akhirnya menciptakan aplikasi yang sekarang begitu popouler? Awalnya Kevin yang memang tertarik dengan dunia fotografi, membuat layanan photo sharing bernama Burbn. Nah, Mike ini menjadi penggemar layanan photo sharing karya Kevin tersebut. Singkat cerita akhirnya mereka pun bertemu, bertukar ide dan sepakat untuk menegembangkan burbn. Versi final dari Burbn ini adalah sebuah aplikasi yang dapat digunakan didalam iPhone. Tapi, versi ini terlalu banyak memiliki fitur, akhirnya mereka memfokuskan pada bagian foto, komentar, dan juga kemampuan untuk menyukai foto. Fitur tersebutlah yang menjadi awal terciptanya instagram.

Kata "insta" pada instagram sendiri berasal dari kata "instan", dimana instagram dapat menampilkan foto-foto secara instan. Sedangkan kata "gram" diambil dari kata "telegram" yang digunakan untuk mengirimkan informasi dengan cepat. Cara kerja telegram itulah yang diterapkan oleh instagram, yaitu mengunggah foto dengan menggunakan jaringan internet, sehingga informasi yang dalam bentuk foto dapat disampaikan dengan cepat.

Instagram pertama kali diluncurkan di App Store pada 6 Oktober 2010 dan pada 3 April 2012 kemarin instagram resmi dirilis untuk Android dan sudah tersedia di Google Play. Saat ini pengguna instagram sudah lebih dari 30 juta orang. Ada fakta menarik tentang instagram ini, yaitu sang pencipta sekaligus CEO, Kevin Systrom, pernah bekerja di Google dan juga pernah mendapat tawaran bekerja di Facebook, tapi ditolaknya. Namun, akhirnya sekarang Kevin harus bekerja sama dengan Facebook karena aplikasi ciptaannya ini sudah dicaplok oleh jejaring sosial terbesar tersebut.

Ya, instagram akhirnya sudah resmi diakuisisi oleh Facebook pada 9 April 2012 waktu Amerika Serikat. Nilai pengakuisisian ini sepertinya menjadi berita besar. Ada yang tau instagram dibeli dengan harga berapa? Kalau kata sumber disini sih, Facebook beli instagram dengan harga USD 1 Miliar, kalau di kurs rupiah sekitar 9,1 Triliun. Jumlah sebanyak itu kabarnya tidak semua dalam bentuk tunai, sebagian dalam bentuk saham. Lalu pertanyaannya, untuk apa facebook membeli Instagram, apalagi dengan harga yang begitu waw? Padahal, tanpa akuisisi tersebut juga facebook pasti masih akan tetap berjaya.

Kalau tujuannya untuk menambah pengguna atau komunitas, pengguna facebook sekarang dan sebelum membeli instgram saja sudah sekitar 850 juta orang looh. Tapi, dari jumlah itu cuma setengahnya saja yang aktif di perangkat mobile, jumlahnya "cuma" 425 juta orang. Sedangkan instagram dikenal begitu kuat didunia mobile. Jadi, mungkin alasan instagram yang langsung terintegrasi dengan lebih mudah ke facebook ini yang diharapkan oleh facebook dapat menambah pengguna facebook secara mobile ataupun pengguna baru.

Alasan lainnya dan mungkin menjadi alasan utama facebook buru-buru membeli instagram adalah karena takut kalau instagram akan 'jatuh' ke tangan para pesaing facebook seperti Twitter dan Google. Apalagi sang raksasa Google, beberapa orang yakin kalau Google juga tertarik untuk mengambil alih instagram. Nah, tidak mau hal itu terjadi, akhirnya facebook rela mengaluarkan harga yang tinggi untuk membeli sebuah aplikasi dengan perusahaannya, Instagram Inc, yang belum genap berumur 2 tahun ini.

Akuisisi yang dilakukan facebook tersebut banyak menuai pro dan kontra. Banyak dari para pengguna instagram yang tidak setuju dengan pengambil alihan ini. Banyak juga yang meragukan masa depan instagram ditangan facebook, tapi tidak sedikit juga yang meyakinkan kalau instagram akan semakin sukses di tangan facebook. Kalau begitu kita tunggu saja apa yang akan terjadi dengan instagram dan facebook ini, apakah instagram akan bermasa depan cerah atau suram, atau apakah facebook akan kembali memebuat heboh dengan mengakuisisi perusahaan lainnya?