Pengertian Kalimat Efektif
Mungkin kalian pernah mengalami kesalahpahaman karena memahami ucapan atau tulisan orang lain. kesalahpahaman tersebut mungkin terjadi karena kalimat yang disampaikan tidak efektif. Kalimat diktakan efektif jika berhasil menyampaikan pesan, gagasan atau perasaan sesuai dengan maksud pembicara atau penulisnya. untuk membuat kalimat menjadi efektif banyak yang harus diperhatikan, terutama unsur-unsur kalimat serta penggunaan kata penghubung, kata benda, kata kerja dan kata-kata lainnya sebagai pembentuk kalimat yang tepat.
Kalimat efektif adalah kalimat yang bukan hanya memenuhi syarat-syarat komunikatif, gramatikal dan sintaksis saja, tetapi juga harus hidup, segar, mudah dipahami, serta sanggup menimbulkan daya khayal pada diri pembaca (Rahayu : 2007).
Kalimat efektif adalah kalimat yang benar dan jelas sehingga dengan mudah dipahami orang lain secara tepat (Akhadiah, Arsjad, dan Ridwan : 2001).
Dari pengertian diatas, dapat disimpulkan bahwa kalimat efektif adalah kalimat yang jelas dan ringkas tetapi tetap bisa menyampaikan pesan atau maksud dari penggunanya kepada orang lain. Kalimat efektif terdiri atas kata-kata yang mempunyai unsur SPOK atau kalimat yang mempunyai ide atau gagasan dari pembicaranya atau penulis
Ciri-ciri dan Syarat Kalimat Efektif
Untuk menjadi kalimat yang efektif, kalimat harus memenuhi syarat-syarat tertentu. Syarat-syarat tersebut juga yang menjadi ciri dari kalimat efektif itu sendiri.
1. Kesepadanan
Yang dimaksud dengan kesepadanan adalah keseimbangan antara gagasan dengan struktur bahasa yang digunakan.
Ciri-ciri :
> Subjek dan predikat yang jelas
> Penggunaan kata penghubung yang tepat
> Tidak terdapat subjek ganda
> Predikat dalam kalimat tidak didahului kata yang
2. Keparalelan
Keparalelan atau kesejajaran maksudnya adalah kesamaan dalam penggunaan bentuk kata (dalam hal imbuhan) dalam kalimat serta unsur-unsur yang sederajat. Misalnya dalam bentuk pertama menggunakan kata kerja (verba) maka bentuk kedua dan seterusnya juga menggunakan kata kerja.
3. Kehematan
Kehematan berkaitan dengan penggunaan kata, frase atau unsur-unsur kalimat lain yang tidak berlebihan atau tidak perlu. Penghematan disini tidak harus menghilangkan kata-kata yang dapat menambah kejelasan kalimat. Penghematan dapat dilakukan dengan cara :> menghilangkan pengulangan subjek
> menghilangkan superordinat pada hiponimi kata
> menghindarkan kesinoniman dalam satu kalimat\
> tidak menjamakkan kata-kata yang sudah berbentuk jamak